30 ribu Vaksin COVID-19 kiriman tahap pertama untuk wilayah Sumatera Selatan yang sedianya akan di distribusikan ke tujuh Kabupaten/Kota berubah hanya untuk empat Kabupaten/Kota.
Keempat daerah tersebut adalah Kabupaten Banyuasin 3272 dosis, Ogan Komering Ilir 3853 dosis, Ogan Ilir 2681 dosis dan Kota Palembang 16411 dosis.
Tiga daerah lainnya yang belum dapat bagian vaksin tahap pertama antara lain Kota Prabumulih 2.816 dosis, Kabupaten Musi Banyuasin 3.330 dosis dan Kabupaten Pali sebanyak 1.328 dosis.
Kepala Dinas Kesehatan Sumsel, Lesty Nurainy Apt MKes menjelaskan, perubahan tersebut dilakukan atas rekomendasi dari Menteri Kesehatan (Menkes RI), dengan pertimbangan efisiensi vaksinasi tahap pertama.
“Jumlah vaksin yang kita dapatkan sebanyak 30 ribu an dan Sumber Daya Manusia Kesehatan (SDMK) yang akan kita vaksinasi ada 30 ribuan juga, atau bisa jadi lebih. Sedangkan menurut aturan, satu orang dua kali suntik. Jadi tidak cukup. Oleh karena itu agar semuanya tuntas kita putuskan Vaksin didistribukan ke 4 daerah saja. Hal ini juga atas rekomendasi dari Menkes RI,” jelas Lesty Nurainy usai mengikuti rapat virtual dengan Menteri Kesehatan RI, di Kantor Gubernur, Palembang. Senin (11/1/2021).
Menurut Lesty, Vaksin kiriman kedua belum dapat dipastikan apakah Vaksin Sinovac asal China atau Vaksin produk lain.
“Jadi yang perlu digaris bawahi ini bukan pembatalan. Sebab beda vaksin beda juga efek dan khasiatnya. Bila tercampur dua vaksin yang berbeda akan berdampak fatal nantinya. Maka daerah yang tingkat persebarannya tinggi dan daerah terdekat yang kita dahulukan,” urai Kadinkes Sumsel.
Pemerintah pusat sedang memesan 3 juta vaksin untuk tahap kedua, dan 9 daerah lainya terus bergulir sampai 2022 nanti
Menurut Kasi Surveilans dan Imunisasi Dinkes Sumsel, Yusri, jadwal vaksinasi tidak ada perubahan dan akan dimulai (14/1) nanti. Untuk itu sebanyak 500 dari total 2550 tenaga Vaksinator dalam proses pelatihan untuk mensukseskan vaksinasi tahap pertama ini.
“Kuncinya vaksinasi tahap pertama ini harus berhasil. Setelah itu, optimisme kita tumbuh dan terus berlanjut. Tentu dibarengi warga Jangan lupa 3M,” jelasnya. (*)
Dibaca 113 x
Komentar post