Kapolda Sumsel Irjen Pol Prof Dr Eko Indra Heri S, MM didampingi Dir Ditreskrimsus Kombes Pol Anton Setyawan SIK, SH MH dan Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Drs Supriadi MM, memberikan arahan dengan agenda Cyber Troops kepada personil Dit Reskrimsus dan Bid Humas Polda Sumsel di Polda Sumsel, Kamis 24/12/2020.
Dalam agenda ini, Kapolda memprihatinkan banyak sekali konten-konten di media yang isinya mulai mengarah ke SARA atau isu sensitif. Selain konten SARA, media juga dipenuhi dengan isu politik atau identitas pribadi pejabat atau Tomas, Todat ataupun Toga dan berita berita hoaxs lainnya.
Melalui pertemuan ini setidaknya kita dapat memberdayakan Cyber Troops untuk meng-cover berita-berita negatif baik terkait umum, Polri maupun pemerintah.
“Saat ini tantangan Polri semakin berat. Tantangan ini bukan saja yang nampak di hadapan kita, namun juga yang tak tampak (dunia maya). Hal-hal yang negatif itu harus kita perangi karena akan berdampak pada informasi yang diterima oleh masyarakat,” tegas Kapolda.
Eko Indra Heri menambahkan berita yang tidak benar jelas akan berpengaruh kepada Kamtibmas, artinya personil Cyber Troops harus bertindak untuk meluruskan informasi yang tidak benar.
Untuk pelaku media, pinta Eko Indra Heri, buatlah content yang menarik dan jangan menimbulkan kerancuan informasi di masyarakat.
Pada kesempatan yang sama, Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Supriadi MM, mengimbau kepada Kasatker untuk dapat mengikuti akun resmi Polda Sumsel. Hal ini penting agar kalau ada giat Kapolda Sumsel dan viralisasi dari Mabes Polri cepat tersebar dan diketahui masyarakat. Selain itu agar follower akun Polda Sumsel semakin banyak.
“Kita ini ironis, untuk media yang memberitakan kegiatan kita, justru personil kita tidak mengetahui, malah masyarakat yang lebih cepat tahu,” singgung Supriadi. (IS)
Dibaca 154 x
Komentar post